MIKROTIK FUNDAMENTAL

NAMA         : Roihan Bahrul Alam

KELAS        : XI TJKT 2

NO.ABSEN  : 34

 

MIKROTIK FUNDAMENTAL

 

  MikroTik adalah sebuah perusahaan yang dikenal karena perangkat keras dan perangkat lunak jaringan mereka, yang memungkinkan pengguna untuk mengelola berbagai aspek dari jaringan mereka. Perangkat MikroTik, seperti router dan switch, sering digunakan untuk mengatur dan mengoptimalkan jaringan di berbagai lingkungan, dari rumah hingga perusahaan besar.

* Alat yang digunakan :

Promo Mikrotik Routerboard Rb750 Diskon ... 

 DASAR MIKROTIK

1. DHCP Server

Pengertian

  DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan alamat IP kepada perangkat yang terhubung ke jaringan. Ini mempermudah pengelolaan alamat IP tanpa perlu mengkonfigurasi setiap perangkat secara manual.

 

Langkah-langkah Setup

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik Anda menggunakan Winbox.
  2. Pilih DHCP Server: Di menu utama, pilih “IP” dan kemudian “DHCP Server”.
  3. Tambahkan DHCP Server: Klik tab “DHCP Server” dan klik “+” untuk menambah server DHCP baru.
  4. Konfigurasi: Pilih interface yang akan digunakan dan konfigurasi rentang alamat IP yang akan diberikan.
  5.  Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.

 

2. Bridge

Pengertian

  Bridge adalah fitur yang menghubungkan beberapa interface jaringan seolah-olah mereka berada dalam satu segmen jaringan. Ini digunakan untuk menggabungkan beberapa jaringan lokal.

 

 Langkah-langkah Setup

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik Anda.
  2. Pilih Bridge: Di menu utama, pilih “Bridge”.
  3. Tambah Bridge: Klik “+” untuk menambah bridge baru.
  4. Konfigurasi: Masukkan nama bridge dan tambahkan interface yang ingin Anda hubungkan.
  5. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.


 

3. Routing (Static & Dinamis)

Pengertian

 Routing adalah proses mengarahkan paket data dari satu jaringan ke jaringan lain. Routing statis memerlukan konfigurasi manual, sedangkan routing dinamis menggunakan protokol untuk otomatisasi.

 

Langkah-langkah Setup Static Routing

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik.
  2. Pilih IP Routing: Pilih “IP” dan kemudian “Routes”.
  3. Tambah Route: Klik “+” untuk menambah route baru.
  4. Konfigurasi: Masukkan alamat tujuan, gateway, dan detail lainnya.
  5. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.

Langkah-langkah Setup Dynamic Routing

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik.
  2. Pilih Routing Protocol: Pilih “Routing” dan kemudian protokol seperti OSPF atau BGP.
  3. Konfigurasi Protokol: Ikuti wizard untuk mengkonfigurasi protokol dinamis.
  4. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.

 

 

4. Wireless

Pengertian

  Fitur Wireless pada MikroTik memungkinkan router untuk berfungsi sebagai titik akses nirkabel (access point) untuk jaringan Wi-Fi.

 

Langkah-langkah Setup Wireless

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik.
  2. Pilih Wireless: Pilih “Wireless” di menu utama.
  3. Tambah Interface Wireless: Klik “+” untuk menambah interface wireless baru.
  4. Konfigurasi: Atur nama SSID, mode (AP Bridge, Station, dsb.), dan parameter lainnya.
  5. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.


 

5. Firewall

Pengertian

 Firewall digunakan untuk mengamankan jaringan dengan memfilter lalu lintas data berdasarkan aturan yang ditetapkan.

 

Langkah-langkah Setup Firewall

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik.
  2. Pilih Firewall: Pilih “IP” dan kemudian “Firewall”.
  3. Tambah Rule: Klik tab “Filter Rules” dan klik “+” untuk menambah rule baru.
  4. Konfigurasi: Tentukan aturan (misalnya, allow atau drop traffic berdasarkan IP, port, dsb.).
  5. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.


 

6. Quality of Service (QoS)

Pengertian

  QoS digunakan untuk mengatur prioritas trafik jaringan, memastikan bahwa aplikasi penting mendapatkan bandwidth yang cukup dan meminimalkan latensi.

 

Langkah-langkah Setup QoS

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik.
  2. Pilih Queue: Pilih “Queue” di menu utama.
  3. Tambah Queue: Klik “+” untuk menambah queue baru.
  4. Konfigurasi: Atur prioritas, bandwidth limit, dan parameter lainnya.
  5. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.


 

7. Tunneling

Pengertian

  Tunneling adalah teknik untuk mengirimkan data secara aman melalui jaringan lain. MikroTik mendukung berbagai jenis tunneling seperti VPN (Virtual Private Network).

Langkah-langkah Setup VPN Tunneling

  1. Masuk ke Winbox: Hubungkan ke router MikroTik.
  2. Pilih VPN: Pilih “PPP” di menu utama dan kemudian “Interfaces”.
  3. Tambah VPN: Klik “+” untuk menambah interface VPN baru.
  4. Konfigurasi: Pilih tipe VPN (PPTP, L2TP, dsb.), masukkan detail koneksi, dan konfigurasi lainnya.
  5. Simpan: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.
 

 

Comments

Popular posts from this blog

PARENT CHILD

KONFIGURASI LOADBALANCE (PCC) MIKROTIK ROUTERBOARD

QUEUE TREE